Selasa, 30-09-2025
  • Selamat datang di situs Pondok Pesantren As'adiyah Pusat Sengkang | Telah dibuka Pendafatan Santri Baru Tahun Pelajaran 2024/2025 untuk info selengkapnya silahkan visit psb.asadiyahpusat.org

Unduh Disini! Logo dan Maskot MQK Nasional ke-8 dan Asia Tenggara ke-1 Tahun 2025

Diterbitkan : - Kategori : Berita

Media Center — Panitia Pelaksana Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Nasional ke-8 dan Asia Tenggara ke-1 tahun 2025 resmi meluncurkan logo dan maskot kegiatan sebagai bagian dari kesiapan menjelang perhelatan akbar yang akan digelar di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Peluncuran ini sekaligus menandai dimulainya sosialisasi identitas visual MQK 2025 yang dapat diakses dan digunakan oleh masyarakat luas, lembaga pendidikan, instansi pemerintah, serta peserta dari dalam dan luar negeri.

Logo dan maskot MQK 2025 kini telah tersedia secara resmi dan dapat diunduh melalui laman digital yang telah disiapkan panitia:
🔗 https://bit.ly/logodanmaskotmqki2025

Maskot MQK 2025 diberi nama Bungosa, yang merupakan akronim dari “Bungo” (ikan khas Danau Tempe) dan “Asa” (harapan dalam Bahasa Bugis). Bungosa digambarkan sebagai sosok yang tenang, bijaksana, dan memiliki kedalaman makna, merepresentasikan filosofi hidup masyarakat Bugis yang menghargai kesabaran, kerendahan hati, dan kekuatan dalam kesunyian.

Ikan bungo hidup di dasar danau yang keruh, jarang menampakkan diri, namun bernilai tinggi bagi masyarakat setempat. Karakter ini melambangkan keteguhan dalam tekanan, kebersahajaan, dan kearifan dalam diam—nilai-nilai yang sangat selaras dengan dunia pesantren dan pembelajaran kitab turats yang penuh perenungan dan kesungguhan batin.

Dalam desain visual Bungosa, juga tertanam motif tradisional Bugis seperti Balo Tettong dan Balo Makkalu, yang bila dipadukan membentuk Sulapa Eppa’ (persegi empat), simbol kesempurnaan hidup. Empat unsur kehidupan menurut falsafah Bugis—tanah (kesabaran), air (kerendahan hati), api (semangat), dan angin (kejujuran)—terpadu dalam sosok maskot ini.

Logo MQK 2025 mengusung simbol kunci (miftah) sebagai bentuk utama. Kunci ini merepresentasikan peran ilmu dalam membuka jalan menuju pemahaman, peradaban, dan perdamaian. Dalam konteks pesantren dan kajian kitab turats, kunci melambangkan alat untuk menggali makna terdalam dari ajaran Islam klasik, membuka wawasan yang luas, serta menumbuhkan semangat moderasi dan keseimbangan.

Lebih dari itu, logo ini mengandung pesan ekologis yang kuat. Sejalan dengan tema besar MQK 2025, “Dari Pesantren untuk Dunia: Merawat Lingkungan dan Menebar Perdamaian dengan Kitab Turats,” logo ini menegaskan bahwa pelestarian lingkungan adalah bagian penting dari tradisi keilmuan Islam. Nilai-nilai ini telah lama tertuang dalam karya-karya para ulama terdahulu.

Melalui simbol kunci, panitia ingin menegaskan bahwa ilmu yang bersumber dari turats tidak hanya relevan bagi kehidupan keagamaan, tetapi juga menjadi solusi bagi tantangan kemanusiaan dan lingkungan hidup masa kini.

Logo dan maskot tidak hanya berfungsi sebagai identitas, tetapi juga sebagai sarana komunikasi nilai-nilai yang diusung oleh MQK: kearifan lokal, ilmu yang membumi, dan kesadaran global. Melalui penyebaran visual yang konsisten, MQK 2025 akan menjadi lebih dari sekadar ajang perlombaan—tetapi menjadi gerakan bersama untuk menghidupkan kembali semangat pesantren dalam menghadirkan solusi bagi dunia.

Mari unduh, sebar, dan semarakkan identitas MQK 2025. Dari Wajo untuk Indonesia dan Asia Tenggara, kita rayakan ilmu, budaya, dan harapan bersama.(nm)

Tag : , ,

Pengumuman

Agenda

Pondok Pesantren As’adiyah

JL. Masjid Raya No. 100 Sengkang 90941, Sulawesi Selatan Kab. Wajo, Indonesia

0853 3344 4993

info@asadiyahpusat.org

www.asadiyahpusat.org