Wakil Bupati Wajo : Sebelum Bulan Suci Ramadhan, Muballigh Wajib di Vaksin

Jelang bulan suci Ramadhan Pengurus Pusat Pondok Pesantren As’adiyah dalam hal ini Majelis Dakwah dan Fatwah mengadakan Penataran Muballigh dan Imam Tarwih Angkatan Ke 46 di Gedung IAI As’adiyah, Sengkang 30 Maret 2021

Kegiatan ini berlangsung di Gedung Institut Agama Islam As’adiyah dihadiri Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE, Ketua Umum PP As’adiyah diwaikil Ketua II Bidang Majelis Dakwah dan Fatwah, Kabag Kesra, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan dan Ketua Tanfidziyah NU Sulsel selaku pemateri

Penataran Muballigh dan Imam Tarwih dibuka oleh Bupati Wajo diwakili oleh Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE

H. Amran, SE berpesan kepada Muballigh agar menyampaikan kepada masyarakat perihal informasi Covid-19. karena dibeberapa daerah masi banyak yang tidak percaya adanya virus ini.

Instruksi dari pemerintah Pusat dalam menghadapi bulan suci ramadhan ini bahwa semua muballigh, penceramah wajib divaksin sebelum masuk bulan suci ramadhan. Ungkapnya

Jadi tadi kami ada komunikasi dengan kepala Dinas Kesehatan, bahwa disiapkan vaksin khusus Muballigh kita di Wajo. Jadi kita merujuk kepusat karena ini perintah. Tutur Amran

Ada sebahagian muballigh kita yang ada di Kecamatan sudah ada yang divaksin jadi saya berharap kepada panitia bahwa sekali lagi muballigh kita wajib divaksin. Pintanya

As’adiyah ini adalah permata dalam matahari dari kampung kita khususnya di Kabupaten Wajo, As’adiyah dimana mana dikenal bahkan sampai diluar Negeri. Mudah-mudahan kedepan saya bersama dengan Bapak Bupati, kota Sengkang ini menjadi Kota santri dan pencetak ulama. Pungkasnya

Diakhir pembukaan Wakil Bupati Wajo didampingi Staf Ahli bidang ekonomi dan Pembangunan secara simbolis menyerahkan bantuan 2 Miliar untuk pembangunan dan pengembangan Pondok Pesantren As’adiyah. Diterima secara langsung oleh KH. Riyadhi Hamdah, M.Hi Ketua II PP As’adiyah