PDF Ulya As’adiyah dan Panitia Masjid Jami Nurul Yaqin Gelar Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW

Media Center As’adiyah – Pendidikan Diniyah Formal (PDF) Ulya As’adiyah Putra Macanang bekerja sama dengan Panitia Masjid Jami Nurul Yaqin sukses menyelenggarakan Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Masjid Jami Nurul Yaqin, Desa Liu, Kecamatan Sabangparu, Kabupaten Wajo, pada 17 September 2024.

Mengusung tema “Meneladani Akhlak serta Meningkatkan Kecintaan Kita kepada Rasulullah SAW untuk Mencapai Tujuan Dunia dan Akhirat”, acara ini dihadiri oleh sejumlah santri, tokoh masyarakat, dan jamaah setempat. Hikmah Maulid disampaikan oleh Dr. KH. Amirullah Amri, MA, seorang ulama yang memiliki keilmuan mendalam dalam kajian agama.

Dalam ceramahnya, Gurutta Amirullah Amri menegaskan bahwa Rasulullah SAW memiliki akhlak yang agung, dan akhlak tersebut dapat menjadi teladan bagi umat.

Beliau menekankan bahwa segala perbuatan, perkataan, dan cita-cita Rasulullah merupakan sunnah yang patut diikuti. Akan tetapi, Gurutta Amirullah mengingatkan, tidak semua sunnah harus diteladani sepenuhnya oleh umat, mengingat beberapa di antaranya merupakan kekhususan bagi Rasulullah SAW. Salah satu contohnya adalah pernikahan Rasulullah yang memiliki banyak istri, yang merupakan sunnah namun bukan kewajiban untuk diikuti oleh umatnya.

Lebih lanjut, Gurutta Amirullah menjelaskan bahwa ada juga kekhususan lain yang hanya berlaku bagi Rasulullah, seperti hak untuk menikahkan seseorang tanpa kehadiran saksi dari keluarga mempelai wanita. Rasulullah dapat langsung menikahkan seseorang melalui ijab, dan orang yang dinikahkan dapat menyampaikan hal tersebut kepada keluarga sang gadis. Namun, umat Islam tidak diperkenankan mengikuti sunnah ini karena termasuk dalam khususiyah Rasulullah yang hanya berlaku bagi beliau.

Gurutta Amirullah juga mengingatkan para santri untuk bersyukur karena memiliki silsilah keilmuan yang jelas dan bersambung hingga Rasulullah SAW. “Santri As’adiyah patut berbangga karena keilmuan yang kalian pelajari memiliki sanad yang jelas,” pungkas Gurutta.

Acara Peringatan Maulid Nabi ini berlangsung dengan khidmat dan penuh makna, menambah kecintaan dan semangat para jamaah untuk terus meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.(nm)