Minggu, 01-12-2024
- Selamat datang di situs Pondok Pesantren As'adiyah Pusat Sengkang | Telah dibuka Pendafatan Santri Baru Tahun Pelajaran 2024/2025 untuk info selengkapnya silahkan visit psb.asadiyahpusat.org
Media Center As’adiyah – KM. Dasmarianti, S.Pd, Mudir dua (2) Ma’had Aly As’adiyah, resmi diberangkatkan menuju Maroko pada Sabtu (9/11/2024) dalam rangka program beasiswa non-degree di Universitas Al Qarawiyiin.
Keberangkatan beliau menjadi bagian dari upaya penguatan manajemen dan sanad keilmuan Ma’had Aly melalui program yang sepenuhnya dibiayai oleh dana abadi pesantren, hasil kerja sama Kementerian Agama (Kemenag) dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Pelepasan para peserta program dilakukan oleh Mahrus El Mawa, Koordinator PMO Dana Abadi Pesantren sekaligus Kepala Subdirektorat Pendidikan Diniyah dan Ma’had Aly pada Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.
Dalam sambutannya, Mahrus mewakili Direktur PD Pontren menyampaikan bahwa seluruh peserta yang berangkat telah melalui proses seleksi ketat berbasis perangkingan nilai. Dari 82 Ma’had Aly yang tersebar di seluruh Indonesia, hanya 30 peserta dari 28 Ma’had Aly di berbagai wilayah, seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi, yang dinyatakan lolos seleksi.
Program intensif ini berlangsung selama satu bulan, mulai dari 11 November hingga 11 Desember 2024, di Universitas Al Qarawiyiin, Maroko. Selama periode tersebut, peserta akan fokus pada kegiatan penguatan manajemen Ma’had Aly dan pendalaman sanad keilmuan. Program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap pengembangan kualitas pendidikan dan manajerial di Ma’had Aly.
Sebelum berangkat ke Maroko, peserta telah mengikuti pelatihan pre-departure yang diadakan secara daring. Dalam sambutan yang disampaikan pada sesi ini, Rektor Universitas Al Qarawiyiin, Prof. Amal Jalal, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas kepercayaan dan inisiatif program ini. Ia juga menyampaikan kebanggaannya dapat berkolaborasi untuk peningkatan kualitas pendidikan di Ma’had Aly Indonesia, serta berkomitmen untuk menyukseskan program ini bersama dengan jajaran pimpinan universitas, termasuk Prof. Abdullah al-Rasyidi, Wakil Rektor Bidang Kurikulum Universitas Al Qarawiyiin Muassasah Darul Hadis.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Abdullah Rusydi turut mengucapkan selamat datang kepada para peserta dari Indonesia dan mengharapkan program ini dapat meningkatkan kapasitas manajerial para mudir serta menghidupkan kembali hubungan keilmuan antara Masyriq (Timur) dan Maghrib (Barat). Hadir pula Katib ‘Am Jami’ah Qarawiyiin Muassasah Darul Hadis, Dr. Ya’lawi, yang turut memberikan sambutan hangat kepada rombongan dari Indonesia.
Melalui program ini, diharapkan para peserta dapat membawa ilmu dan pengalaman yang berharga, yang nantinya akan bermanfaat dalam pengembangan Ma’had Aly di tanah air.(nm)
