Selasa, 01-07-2025
  • Selamat datang di situs Pondok Pesantren As'adiyah Pusat Sengkang | Telah dibuka Pendafatan Santri Baru Tahun Pelajaran 2024/2025 untuk info selengkapnya silahkan visit psb.asadiyahpusat.org

Kemenag Matangkan Persiapan Kick Off MQK Internasional ke-1 Tahun 2025

Diterbitkan : - Kategori : Berita

Media Center – Kementerian Agama RI terus mematangkan persiapan pelaksanaan Kick Off Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional ke-1 yang akan digelar pada Selasa, (8/7/2025). Kick Off ini menjadi penanda dimulainya rangkaian MQK Internasional ke-1 Tahun 2025 yang akan berlangsung di Pesantren As’adiyah Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada 1–7 Oktober 2025.

Kick Off akan dihadiri oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Luar Negeri Sugiono, Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang, para duta besar negara peserta MQK, tokoh nasional, serta pengasuh pesantren dari dalam dan luar negeri. Pada kesempatan ini, logo dan maskot MQK Internasional ke-1 Tahun 2025 akan diluncurkan secara resmi, sekaligus menjadi momentum peluncuran berbagai side event menuju pelaksanaan MQK mendatang.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Suyitno menegaskan bahwa MQK tahun ini mengalami lompatan penting. Tidak lagi sekadar event nasional, MQK kini hadir di tingkat internasional, menandai terbukanya wajah pesantren Indonesia ke tingkat global.

“MQK kali ini istimewa, karena untuk pertama kalinya berskala internasional dan diadakan di kawasan timur Indonesia. MQK kali ini juga diselenggarakan berbasis digital, serta mengusung semangat local to global,” terang Suyitno dalam rapat koordinasi di Jakarta, Selasa (1/7/2025).

Ia menjelaskan bahwa seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari seleksi hingga pelaporan, akan terintegrasi secara digital untuk meningkatkan efisiensi dan jangkauan. Sementara itu, pendekatan local to global dimaksudkan agar nilai-nilai khas pesantren Indonesia dapat dikenalkan lebih luas ke dunia internasional, tanpa kehilangan akar tradisinya.

Partisipasi internasional dalam MQK 2025 akan melibatkan negara-negara Asia Tenggara, yaitu: Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste serta Indonesia sebagai tuan rumah. Kehadiran negara-negara ini diharapkan memperkuat peran pesantren sebagai pilar diplomasi kebudayaan dan pusat keilmuan Islam di kawasan.

Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam, Arskal Salim menambahkan bahwa penyelenggaraan MQK Internasional tahun 2025 yang berbasis digital memungkinkan keterlibatan lebih luas dari seluruh ekosistem pesantren di Indonesia.

“Dengan pendekatan digital, MQK tahun ini dapat menjangkau seluruh pesantren yang telah berpartisipasi dalam seleksi berbasis CBT, jumlahnya lebih dari 8.000 pesantren,” jelas Arskal.

Menurutnya, pemanfaatan platform digital tidak hanya efisien, tetapi juga sejalan dengan semangat modernisasi pendidikan pesantren yang tetap berbasis tradisi keilmuan klasik.

Direktur Pesantren, Basnang Said dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa konsep Kick Off akan dilengkapi dengan pemutaran video dokumenter yang memotret Bakti Santri untuk Negeri, menampilkan kontribusi nyata santri dalam berbagai bidang kehidupan.

“Kick Off ini bukan hanya seremoni. Kita ingin MQK jadi platform yang benar-benar mengangkat wajah keilmuan pesantren sekaligus kontribusinya dalam pembangunan bangsa,” ujar Basnang.

Dalam Kick Off ini, 10 Duta Besar RI untuk negara-negara Asia Tenggara peserta MQK akan diundang secara daring, termasuk Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, asosiasi pesantren, serta para pengasuh pondok pesantren dari seluruh Indonesia. (MS)

Tag : ,

Pengumuman

Agenda

Pondok Pesantren As’adiyah

JL. Masjid Raya No. 100 Sengkang 90941, Sulawesi Selatan Kab. Wajo, Indonesia

0853 3344 4993

info@asadiyahpusat.org

www.asadiyahpusat.org