Sengkang (Media Center PP As’adiyah) – Kepala Subdirektorat Pendidikan Diniyah dan Mahad Aly Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Dr. H. Mahrus, M,Ag tegaskan bahwa lulusan Ma’had Aly tidak ada bedanya dengan perguruan tinggi.
Hal tersebut disampaikan Dr. Mahrus saat menghadiri Wisuda Ma’had Aly As’adiyah angkatan ke-17 di Gedung Assa’adah, Sengkang Kab. Wajo. Jum’at 21 Juli 2023
Sesuai dengan undang-undang Pesantren Nomor 18 tahun 2019 dan peraturan Menteri Agama tentang Ma’had aly, sesungguhnya tidak ada perbedaan sedikitpun Ma’had Aly dengan perguruan tinggi keagamaan Islam lainnya.
karena itu mestinya rekognisi, fasilitasi dan afirmasi oleh seluruh stakeholder Kementerian Agama dapat menerima para alumni Ma’had Aly dengan baik dan tepat. jelas Mahrus
Sekali lagi kami tegaskan lulusan Ma’had Aly tidak ada bedanya dengan perguruan tinggi keagamaan Islam lainnya juga dengan perguruan tinggi umum sama saja, karena sejak undang-undang Pesantren khususnya dan juga pasca ada peraturan Menteri Agama lulusan Ma’had Aly sudah sama dengan yang lain.
Gus Menteri, Pak Dirjen selalu mengatakan kepada kami bahwa peningkatan mutu perguruan tinggi khsusnya di lingkungan pondok pesantren harus tetap menjadi nomor satu, peningkatan mutu ini bukan semata-mata banyaknya lulusan, tetapi output, outcome atau manfaat. kalau bahasanya Gus Men itu selalu mengatakan jangan sampai kebijakan apapun itu tidak sampai menyentuh di barisan paling bawah masyarakat, karena itu alumni Ma’had harus bener-bener bermanfaat di Masyarakat. ungkapnya
Pada kesempatan tersebut, Dr. Mahrus mewakili Direktur PD Pontren juga mengucapkan selamat atas prestasi yang telah telah diraih Ma’had Aly As’adiyah, juara satu 1 di ajang MQKN 2023 tingkat nasional yang berlangsung di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur
Selamat kami ucapkan dan saya senang sekali karena topik-topiknya menarik, dalil-dalil yang digunakan oleh para santri juga keren-keren. Debatnya itu bukan hanya sesama orang Sulawesi, tapi orang Jawa dan Alhamdulillah Jawa dan luar Jawa hampir tidak ada bedanya untuk semua bidang, semua marhalah. Saya tidak tahu apakah karena Jawa yang mundur atau yang luar Jawanya maju. tapi yang pasti kami meyakini bahwa peningkatan mutu pendidikan Pesantren seperti diharapkan dan diinginkan oleh Gus Men memang harus merata, tidak pandang suku, tidak pandang etnis, tidak pandang kelompok dan tidak pandang apapun, kebijakan kami untuk meningkatkan mutu itu sama dan setara. terangnya
Acara Wisuda Ma’had Aly As’adiyah merupakan acara yang rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Dihadiri Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As’adiyah AG. Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA., Wakil Bupati Wajo H. Arman, SE, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Wajo Gurutta Dr. H. Muhammad Yunus, S.Ag., M.Ag., Mudir Ma’had Aly As’adiyah Gurutta Dr. KH. Muhyiddin Tahir, S.Ag., M.Th.I, Ketua Yayasan As’adiyah Gurutta KH. Bunyamin Yafid. Lc, dan jajaran Forkopimda
Turut hadir sejumlah tamu undangan lainnya dari Anggota DPRD Kab. Wajo, Pimpinan Perguruan Tinggi, Pimpinan Pondok Pondok Pesantren, Pimpinan Tahfidz dan Kepala Satuan Pendidikan Pondok Pesantren As’adiyah. (jo)